Bagi kalian yang sudah biasa menggunakan custom rom, mod, tweak, magisk module dll pastinya tidak asing dengan “SELinux” di android.
Di custom rom sendiri ada yang menggunakan Selinux Enforcing, ada juga yang menggunakan SELinux Permissive. Keduanya memiliki fungsi & kelebihan masing2. Sebagai contoh Ada mod/Module yang hanya berfungsi pada SElinux Permissive, ada yang hanya dapat berfungsi pada SElinux Enforcing, dan ada juga yang dapat berfungsi pada keduanya (Enforcing & Permissive)
Biasanya untuk custom rom Stable/Official menggunakan Selinux Enforcing, Sedangkan Cusrom Mod, Beta, Nightly dll masih menggunakan Selinux Permissive.
Bagi kalian yang masih belum paham mengenai SELinux di android, cek informasinya disini.
Ada banyak cara yang digunakan untuk merubah SELinux di android yaitu :
1. Dengan menggunakan Terminal App (sementara)
2. Custom Kernel (permanen)
3. Magisk module (permanen) dan
4. Aplikasi (otomatis aktif saat…